Dana BKK Kurangi Beban Krama, Gubernur Terpilih Diharapkan Tingkatkan Anggaran

28 Juli 2018 11:37:29 WITA

Upaya Pemerintah Provinsi Bali untuk menjaga eksistensi Desa Pakraman dan Subak salah satunya dilakukan melalui progam dana Bantuan Keuangan Khusus (BKK). Tahun 2018 setiap Desa Pakraman di Bali diberikan bantuan sebesar Rp 225 juta, sedangkan untuk subak Rp 50 juta. Dana tersebut diharapkan dapat mengurangi beban krama desa pakraman dan krama subak ketika melaksanakan upacara/ritual dan pembangunan di pura.

Tahun ini Desa Tajun mendapatkan bantuan sebesar Rp 850.000.000. jumlah tersebut untuk dua (2) Desa Pakraman dan delapan (8) subak di wilayah Desa Tajun. Sebagian besar pemanfaatannya digunakan untuk upacara/piodalan. Beberapa digunakan untuk pembangunan (fisik). Sampai akhir bulan Juli ini, beberapa Desa Pakraman dan Subak sudah merealisasikan dana BKK untuk piodalan dan pembanguan. Detailnya bisa di cek di http://tajun-buleleng.desa.id/index.php/first/artikel/301-Realisasi-Dana-BKK-Provinsi-di-Desa-Tajun-Tahun-2018.

Kemarin (27/07/18) bertepatan dengan hari Purnama Karo, Desa Pakraman Bayad, Desa Tajun, mengadakan upacara Piodalan di Pura Puseh. Biaya piodalan ini juga dianggarkan dari dana BKK tahun 2018. Kelihan Desa Pakraman Bayad, Made Arta, menyatakan bahwa dana BKK sangat membantu untuk mengurangi beban krama desa ketika melaksanakan upacara/piodalan. “Saya sebagai Kelihan Desa Pakraman Bayad mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah yang telah memberikan bantuan sehingga Puja Wali di Pura Kahyangan Desa (Pura Desa, Dalem, dan Puseh) dapat berjalan dengan lancar, sida sidhaning don,” ungkapnya. Made Arta juga mengungkapkan walaupun sudah diberikan bantuan, krama desa tetap urunan. Selain sebagai bentuk rasa syukur terhadap anugrah Ida Sang Hyang Widhi Wasa juga untuk melengkapi kekurangan-kekurangan pembiayaan.

Besar harapannya kepada Pemerintah Provinsi Bali khususnya kepada Gubernur terpilih, dana BKK agar ditingkatkan. “Mewakili Krama Desa Pakraman Bayad saya berharap agar dana BKK terus berlanjut dan kalau bisa ditingkatkan. Sementara ini dana BKK baru bisa digunakan untuk membiayai piodalan di Pura Kahyangan Desa. Padahal kami juga memerlukan bantuan untuk upacara di Pura Prajapati, Pura Beji, Pura Taman, Tawur Kesanga, dan Pujawali Pucak Sinunggal,” paparnya.

 

Komentar atas Dana BKK Kurangi Beban Krama, Gubernur Terpilih Diharapkan Tingkatkan Anggaran

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Komentar
 

Layanan Mandiri


Silakan datang / hubungi perangkat Desa untuk mendapatkan kode PIN Anda.

Masukkan NIK dan PIN!

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterGoogle PlussYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Jumlah Pengunjung

Kalender Bali

Sukai Kami

Please Bantu Kami, Like This !!!

×

Lokasi Tajun

tampilkan dalam peta lebih besar