Desa Tajun

Tim Bola Voli Bajul Banyualit berhasil menjadi tim kedua setelah tuan rumah Himappta yang melaju ke babak semifinal. Bertanding dengan salah satu tim kuat Ginyar, Buana Sakti Tegal Suci, Selasa (16/10) di Lapangan Giri Mukti Desa Tajun, Bajul Banyualit berhasil menangi duel ketat, 3-2.

Dipekuat oleh pemain kenamaan Bali, Komang Suarnata yang akrab disapa Kuwait, mantan pemain Timnas  SEA Games 2013 dan 2015, Made Adi, toser Jakara BNI Taplus di Proliga 2018 lalu, dan I Made Andi Wiguna (Dek Lo) pemain muda potensial andalan Tabanan di Porprov 2017 di Gianyar, Bajul Banyualit berhasil redam permainan Buana Sakti.

Di pertandingan ini Buana Sakti tidak tampil dengan kekuatan penuh. Tanpa Dimas, Wiratama, dan Mang Pande, Buana Sakti yang kemarin diperkuat oleh pemain muda, seperti Mang Jay, Fery (Porprov Tabanan), Ardana (toser), Yuda, dan Joger harus akui keunggulan lawan.

Pada set I, kedua tim tunjukkan permainan yang atraktif kombinasi serangan terbuka dan back attack. Melalui permainan yang ketat, Buana Sakti berhasil menang, 31-29. Pada set kedua situasi berbalik. Dek Lo beberapa kali berhasil mundulang poin melalui open spike andalannya dan membawa Bajul unggul, 25-20. Pada set ketiga kembali Mang Jay, dkk., berhasil menekan permainan Bajul. Memanfaatkan beberapa kesalahan lawan Bajul akhirnya berhasil menang, 25-19. Buana Sakti sebenarnya memiliki kesempatan lolos ke semifinal jika menang di set keempat. Namun, apa daya permaianan Buana Sakti kembali tidak konsisten, seperti pada set II. Alhasil Kuwait dkk., kembali menang (25-18) dan memaksa terjadinya set ke V. Pada awal set kelima Buana Sakti sempat memimpin, namun setelah pertukaran tempat Bajul terus melaju dan akhiri permainan dengan kemenangan, 15-12.

Diperkuat oleh mayoritas pemain senior (Kuwait, Made Adi, Adhipa, dan Eka Gobleg) Ofisial Bajul, Nyoman Jaya Antara, nyatakan bahwa pengalaman menjadi salah satu kunci kemenangan timnya atas Buana Sakti. “Pertandingan kemarin seperti senior dan junior. Mungkin Bajul menang pengalaman,” ungkapnya. Demi tetap menjaga kekuatan tim dan peluang juara, Jaya Antara, akan tetap pertahankan Kuwait dan Dek Lo. “Untuk Semifinal tetap pakai Kuwait cs tapi toser mungkin kita pakai Dolar karena Adi sekarang berangkat untuk persiapan Proliga,” jelasnya.

Di pertandingan lain Jinengmas Jinengdalem harus mengakui ketangguhan Wirottama yang diperkuat oleh Gus Minggu, Wahyudi, dan Hariono, pemain yang sengaja didatangkan dari Banyuwangi. Tanpa diperkuat amunisi tambahan apalagi minus pemain andalan, Kempes, Jinengmas kalah 1-3 (15-25, 27-29, 26-24, 15-25).

Sesuai dengan bagan hasil TM, di babak semifinal Bajul menunggu pemenang antara Serdadu Wadak Selulung vs Wirottama yang baru akan bertanding besok (18/10). Pertandingan semifinal akan dilangsungkan tanggal 23 Oktober, sedangkan final tanggal 25 Oktober.

Gambar utama: Bajul (hitam) vs Buana Sakti (putih)

Gambar tambahan: Ofisial Bajul bersama pemain cadangan